Indonesia Junior League (IJL) Menyiapkan "Kompetisi Internasional" Tahun Depan

Rezza M. Lubis (CEO IJL) saat kick-off perdana IJL 2020/ 2021 (Sumber: Dokumentasi SOCCERPEDIA.id) TANGERANG SELATAN - Ditemui saa...

Rezza M. Lubis (CEO IJL) saat kick-off perdana IJL 2020/ 2021 (Sumber: Dokumentasi SOCCERPEDIA.id)

TANGERANG SELATAN - Ditemui saat melakukan peresmian Indonesia Junior League (IJL) musim 2020/ 2021 di Lapangan Batalyon Arhanud 1, Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Rezza Mahaputra Lubis, selaku Chief Executive Officer (CEO) IJL menyampaikan beberapa hal terkait dengan persiapan IJL.

"Persiapan IJL musim ini mungkin lebih menitikberatkan terhadap beberapa aturan serta protokol kesehatan, terkait dengan masih mewabahnya pandemi CoVID-19. Kami sebagai operator pelan-pelan mulai melakukan sosialisasi sebelum dan saat IJL ini sudah dimulai, agar pihak-pihak yang terlibat bisa lebih aware," ujar Rezza.

"Saat IJL berlangsung hari ini (5/9), kami terus melakukan antisipasi dengan memperketat protokol kesehatan. Ada beberapa orang yang kedapatan memiliki suhu tubuh diatas 37,5 derajat, terpaksa tidak kami ijinkan untuk masuk area kompetisi, untuk keamanan dan kenyamanan kita bersama," sambung Rezza.

Salah satu tim peserta IJL U-13 saat berlaga dalam IJL (Sumber: Dokumentasi SOCCERPEDIA.id)

Sementara itu tempat dilakukannya kompetisi IJL ini, yakni di Batalyon Arhadud 1 BSD, juga memang dinyatakan bebas CoVID-19. Jika karena satu dan lain hal, ada indikasi yang terdampak, atau ada gelombang susulan CoVID-19, pihak operator menyampaikan akan melakukan koordinasi langsung dengan  Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam upaya antisipasi dampak lebih lanjut, khususnya terhadap keberlangsungan kompetisi IJL saat ini.

Rezza juga sempat mengungkapkan bahwa kegiatan IJL kali ini akan dijadikan sebagai contoh atau prototype bagi Kota Tangsel untuk membuktikan bahwa event-event besar lainnya bisa tetap dijalankan dimasa pandemi CoVID-19, seperti halnya yang dilakukan oleh IJL, tentunya dengan tetap mengikuti aturan serta protokol yang ketat.

Menanggapi soal rencana kolaborasi yang akan dilakukan oleh IJL dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel, Rezza menyampaikan bahwa: "Kerjasama kami dengan Pemkot Tangsel selain IJL ini, salah satunya adalah terkait dengan kompetisi internasional IJL yang akan kita gelar  pada tahun 2021 mendatang. Pihak Pemkot sendiri menawarkan konsep Sport Tourism dengan menggunakan venue stadion barunya di Ciputat, yang rencananya akan di renovasi dalam waktu dekat ini," jelas Rezza.

Kick-Off IJL 2020/ 2021 (Sumber: Dokumentasi SOCCERPEDIA.id)

Setiap pekannya, IJL akan menggelar sekitar 9-10 pertandingan atau bisa mencapai 18 - 20 tim yang hadir untuk kategori U-13 (setiap Hari Sabtu), sementara itu untuk kategori U-9 dan U-11 digelar setiap Hari Minggu, dan bisa menghadirkan sekitar 38 - 40 tim peserta dengan jumlah pertandingan bisa mencapai jumlah 2 kali lipat dari U-13. Artinya dalam satu musim 2020/ 2021 ini, IJL ini rencananya akan menggelar lebih dari 1.000 pertandingan.

"Kami melihat antusiasme dan kerinduan yang sangat tinggi dari anak-anak seluruh peserta IJL ini, termasuk kawan-kawan di panitia yang berjumlah sekitar 42 orang ini, yang memiliki tugas dan tanggungjawabnya masing-masing untuk mendukung kesuksesan IJL musim ini. Mengingat lokasinya juga berada di Batalyon Arhanud, khusus tahun ini kita juga melibatkan tuan rumah untuk melakukan pengamanan area kompetisi IJL," tambah Rezza.

Rezza juga berharap pembinaan Sepak Bola usia dini yang dilakukan oleh IJL secara konsisten dalam 7 tahun terakhir ini, bisa memberikan kontribusi besar bagi Sepak Bola Indonesia dimasa-masa yang akan datang, diantaranya adalah menyumbangkan para pemain berkualitas yang telah diwujudkan dengan ditariknya 2 orang alumni IJL oleh Timnas Indonesia saat ini.

Lapangan Batalyon Arhanud 1, BSD, Venue IJL 2020/ 2021 (Sumber: Dokumentasi SOCCERPEDIA.id)

"Beberapa klub besar juga berencana akan join dalam kompetisi IJL U-13, diantaranya adalah Akademi Persib, Persija Academy, dan Tira Persikabo. Untuk tahun ini klub paling jauh berasal dari Sukabumi, yaitu Sukabumi Pro Soccer, yang kepesertaan perdananya kali ini sangat di-support dan dilepas oleh Bupatinya langsung, Marwan Hamami," tutup Rezza mengakhiri wawancara dengan SOCCERPEDIA.id. (Author: Yul)

SOCCERPEDIA.id - all things about soccer

(kanal berita kekinian dengan sudut pandang jaman now)