Aksi para pemain PFB FC vs Ugal-ugalan FC dalam laga pekan ke-6 LBFF (Sumber: Dokumentasi LBFF/ @mizbeckgallery) BANDUNG - Pertandin...
Aksi para pemain PFB FC vs Ugal-ugalan FC dalam laga pekan ke-6 LBFF (Sumber: Dokumentasi LBFF/ @mizbeckgallery) |
BANDUNG - Pertandingan yang bertajuk Grande Partita antara Brawlers Boy FC vs Liciouz FC merupakan pertandingan yang sangat penting bagi kedua tim. Pertandingan tersebut di gelar di Lapangan Pusenif Meaza PPI, Bandung, sebagai laga pembuka pekan ke-6 (22/12) Liga Bandung Famili Football (LBFF).
Duel seru antara kedua tim tidak terhindarkan. Pertandingan cukup keras dengan marking yang cukup ketat dari kedua kubu, apik dipertontonkan dalam laga panas ini.
Kondisi tersebut nampak terlihat dari hujan kartu, bahkan 2 diantaranya adalah kartu merah yang keluar dari saku wasit ditujukan kepada Manager Brawlers Boy FC (Egy) dan juga kepada Kapten Liciouz FC (Pupuh).
Tercatat sebanyak 15 tendangan mengarah akurat ke gawang Liciouz FC, sementara itu 10 tendangan akurat lainnya juga mengarah ke gawang Brawlers Boy FC. Ball possesion berhasil di dominasi oleh tim Brawlers Boy FC dengan penguasaan sekitar 60%, sementara itu tim Liciouz FC hanya sekitar 40%.
Duel seru antara kedua tim tidak terhindarkan. Pertandingan cukup keras dengan marking yang cukup ketat dari kedua kubu, apik dipertontonkan dalam laga panas ini.
Kondisi tersebut nampak terlihat dari hujan kartu, bahkan 2 diantaranya adalah kartu merah yang keluar dari saku wasit ditujukan kepada Manager Brawlers Boy FC (Egy) dan juga kepada Kapten Liciouz FC (Pupuh).
Aksi para pemain Brawlers Boy FC dan Liciouz FC dalam laga pekan ke-6 LBFF (Sumber: Dokumentasi LBFF/ @mizbeckgallery) |
Tercatat sebanyak 15 tendangan mengarah akurat ke gawang Liciouz FC, sementara itu 10 tendangan akurat lainnya juga mengarah ke gawang Brawlers Boy FC. Ball possesion berhasil di dominasi oleh tim Brawlers Boy FC dengan penguasaan sekitar 60%, sementara itu tim Liciouz FC hanya sekitar 40%.
Laga sengit kedua tim berakhir ketika Fajar Nuraiman berhasil mencetak gol lewat tendangan titik putih, yang berawal dari pelanggaran pemain belakang Liciouz FC. Sesi panas akhirnya dimenangkan oleh kubu Blawlers Boy FC dengan skor tipis 1-0 yang pada akhirnya menghantarkan tim Brawlers Boy FC menjadi Capolista sementara LBFF.
Sesi ke-2 Giornata ke-6 berlangsung tidak kalah serunya dari sesi pertama. Tim Bima FC harus berhadapan dengan salah satu tim dengan peringkat ke-2, yaitu tim Prima FC.
Meskipun kedua tim harus berbagi poin, namun kali ini tim Bima FC bermain cukup agresif dan explosif sejak laga awal pertandingan dimulai, puncaknya adalah Yoga dan Pace dari tim Bima FC berhasil lebih dulu menyarangkan 2 buah gol kegawang Prima FC.
Tertinggal 2-0 membuat tim Prima FC tidak tinggal diam. Mental juaranya terus memicu para pemain dan akhirnya membungkam mimpi tim Bima FC untuk mengungguli tim Prima FC pada laga kali ini. Sandi dan Manap akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, dan hasil imbang ini terus bertahan hingga usai pertandingan.
Match ke-3 mempertemukam tim Sinar Famili FC dengan tim Ex-Daras. Unggul dengan gol semata wayang dari Abay pada menit ke-55 dibabak kedua, membuat tim Sinar Famili FC berhasil naik keposisi 4 klasemen sementara LBFF.
Baladewa FC harus berhadapan dengan Brother FC pada laga ke-4 LBFF pekan ke-6. Baladewa FC berhasil menekan dan mendominasi permainan, hasilnya mereka mencatatkan 3 gol terlebih dahulu melalui Eli (2 gol) dan Saeful (1 gol).
Tertinggal 3 gol membuat tim Brother FC harus berjuang mati-matian untuk memperkecil kekalahan. Meskipun tidak bisa menyamakan kedudukan, namun 2 gol dari Sena akhirnya berhasil memperkecil skor menjadi 3-2 untuk keunggulan tim Baladewa FC.
Sementara itu, laga terakhir pekan ke-6 LBFF mempertandingankan tim PFB FC dengan tim Ugal-ugalan FC. Berhasil unggul 2-0 , PFB FC berhasil membuat tim Ugal-ugalan FC terbenam di dasar klasemen paling bawah LBFF. (Author: Yul)
Aksi para pemain Bima FC dan Prima FC dalam laga pekan ke-6 LBFF (Sumber: Dokumentasi LBFF/ @mizbeckgallery) |
Sesi ke-2 Giornata ke-6 berlangsung tidak kalah serunya dari sesi pertama. Tim Bima FC harus berhadapan dengan salah satu tim dengan peringkat ke-2, yaitu tim Prima FC.
Meskipun kedua tim harus berbagi poin, namun kali ini tim Bima FC bermain cukup agresif dan explosif sejak laga awal pertandingan dimulai, puncaknya adalah Yoga dan Pace dari tim Bima FC berhasil lebih dulu menyarangkan 2 buah gol kegawang Prima FC.
Tertinggal 2-0 membuat tim Prima FC tidak tinggal diam. Mental juaranya terus memicu para pemain dan akhirnya membungkam mimpi tim Bima FC untuk mengungguli tim Prima FC pada laga kali ini. Sandi dan Manap akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, dan hasil imbang ini terus bertahan hingga usai pertandingan.
Aksi para pemain Sinar Famili FC dan Ex-Daras dalam laga pekan ke-6 LBFF (Sumber: Dokumentasi LBFF/ @mizbeckgallery) |
Match ke-3 mempertemukam tim Sinar Famili FC dengan tim Ex-Daras. Unggul dengan gol semata wayang dari Abay pada menit ke-55 dibabak kedua, membuat tim Sinar Famili FC berhasil naik keposisi 4 klasemen sementara LBFF.
Baladewa FC harus berhadapan dengan Brother FC pada laga ke-4 LBFF pekan ke-6. Baladewa FC berhasil menekan dan mendominasi permainan, hasilnya mereka mencatatkan 3 gol terlebih dahulu melalui Eli (2 gol) dan Saeful (1 gol).
Aksi para pemain Brother FC dan Baladewa FC dalam laga pekan ke-6 LBFF (Sumber: Dokumentasi LBFF/ @mizbeckgallery) |
Tertinggal 3 gol membuat tim Brother FC harus berjuang mati-matian untuk memperkecil kekalahan. Meskipun tidak bisa menyamakan kedudukan, namun 2 gol dari Sena akhirnya berhasil memperkecil skor menjadi 3-2 untuk keunggulan tim Baladewa FC.
Sementara itu, laga terakhir pekan ke-6 LBFF mempertandingankan tim PFB FC dengan tim Ugal-ugalan FC. Berhasil unggul 2-0 , PFB FC berhasil membuat tim Ugal-ugalan FC terbenam di dasar klasemen paling bawah LBFF. (Author: Yul)
SOCCERPEDIA.id - all things about soccer
(kanal berita kekinian dengan sudut pandang jaman now)
COMMENTS